DONYAPOST, Banda Aceh — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Usman SE MSi resmi membuka gelaran Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema “Hebat dalam Karya” di SMAN 15 Adidarma, Banda Aceh, Sabtu (8/6/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan kualitas pendidikan dengan fokus pada pembentukan karakter dan nilai-nilai kebangsaan.
Dalam sambutannya, Usman SE MSi menegaskan pentingnya kegiatan seperti Gelar Karya P5 dalam membentuk generasi muda yang cerdas secara akademis dan kuat dalam karakter serta nilai-nilai kebangsaan.
“Kegiatan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) adalah wujud komitmen bersama dalam membentuk generasi muda Indonesia yang cerdas akademis dan kuat dalam karakter serta nilai-nilai kebangsaan,” ujar mantan karyawan Bank ini.
Ia menerangkan bahwa kegiatan ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk menunjukkan bakat dan kemampuan mereka, baik melalui produk maupun potensi individual.
“Gelar karya P5 memberikan kesempatan kepada siswa untuk menampilkan bakat dan kemampuan mereka, baik melalui produk maupun potensi individual,” ujar ucap politisi PAN.
Menurutnya, acara tersebut juga menjadi ajang bagi siswa untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi dalam proyek mereka, serta belajar bertanggung jawab dan bekerja secara mandiri. Gelar karya P5 juga mendorong kolaborasi antara siswa, guru, dan orang tua, di mana guru berperan sebagai fasilitator dan orang tua memberikan dukungan dan masukan.
“Profil Pelajar Pancasila, yang diusung oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, bertujuan membentuk pelajar dengan enam nilai utama: beriman dan bertakwa, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif. Nilai-nilai ini menjadi pedoman dalam setiap langkah dan tindakan pelajar, baik di dalam maupun di luar sekolah,” lanjut dia.
Usman menyampaikan apresiasi kepada guru dan orang tua atas dukungan mereka, dan memberikan selamat kepada para pelajar atas karya yang dihasilkan. “Kalian adalah harapan masa depan bangsa. Jadilah generasi yang cerdas, terampil, berakhlak mulia, dan berkarakter Pancasila,” katanya.
Ia juga mengajak semua pihak untuk mendukung penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam sistem pendidikan guna membentuk generasi emas yang siap menghadapi tantangan global dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. “Selamat mengikuti acara Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Semoga acara ini memberikan inspirasi dan semangat baru bagi kita semua,” tutur Usman.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 15 Adidarma Kota Banda Aceh, Zulfikar, SE, MSi, mengungkapkan bahwa siswa kelas 10 telah memilih tema Bhineka Tunggal Ika, kewirausahaan, dan kearifan lokal untuk proyek penguatan profil pelajar Pancasila.
“Sebelum memulai projek, siswa membuat rencana dan mempresentasikannya di depan penguji. Setelah lulus, mereka akan mengerjakan proyek selama satu semester dan memamerkannya selama satu tahun,” jelas Zulfikar.
Menurut Zulfikar, stand-stand yang tersedia memberikan wawasan kepada siswa SMA Negeri 15 Adidarma dan siswa dari sekolah lain yang diundang. Kegiatan ini bertujuan agar siswa memahami keanekaragaman Nusantara dan memiliki kecakapan dalam berwirausaha. Ini merupakan bagian dari kurikulum Pancasila yang diterapkan sejak 2023.
“Diharapkan, siswa mampu menginternalisasi nilai-nilai Pancasila dan mempersiapkan diri menjadi individu kompeten dan berdaya saing di masa depan,” tutup Zulfikar.
Acara ini dihadiri oleh para siswa, guru, orang tua, serta undangan dari berbagai sekolah di Banda Aceh. Dengan adanya Gelar Karya P5, diharapkan semangat kreatifitas dan inovasi siswa terus berkembang, sejalan dengan nilai-nilai luhur Pancasila yang diusung. [pa]
