PKSS Dukung Mahasiswa dan Alumni USK Hadapi Dunia Kerja

Rektor USK, Prof. Dr. Ir. Marwan memberikan sambutan pada acara Workshop “Persiapan Memasuki Dunia Kerja” di Aula FMIPA, Rabu (17/7/2024).

DONYAPOST, Banda Aceh — PT. Prima Karya Sarana Sejahtera siap memberikan dukungan kepada mahasiswa dan alumni Universitas Syiah Kuala dalam menghadapi tantangan dunia kerja.

Hal ini ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Direktur PT. PKSS Rahman Arif dengan Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan di Aula FMIPA USK, Banda Aceh (17/7/2024).

Penandatanganan kerja sama ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Workshop Persiapan Memasuki Dunia Kerja dengan menghadirkan narasumber seorang psikolog yaitu Ariza Cilvia Nora, M.Psi.

Dalam kesepakatan itu, kedua belah pihak sepakat untuk melakukan kerja sama pada bidang training dan rekrutmen bagi mahasiswa dan alumni, untuk tujuan “Membangun Masa Depan Tenaga Kerja Indonesia Yang Terpadu”. Program kerja sama tersebut di antaranya, job fair, campus hiring, seminar/webinar bertemakan pengembangan soft skill dan hard skill, pemagangan dan lainnya.

Rektor mengatakan, USK menyambut baik kerja sama ini karena sangat sejalan dengan cita-cita USK yaitu menyiapkan lulusannya agar siap menghadapi tantangan dunia kerja.

Rektor menilai PT PKSS merupakan perusahaan terkemuka di bidang pengelolaan jasa penyediaan tenaga kerja, sehingga kemitraan ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kompetensi dan hal lainnya yang dibutuhkan dalam dunia kerja.

Menurutnya, kerja sama ini akan sangat membantu mahasiswa dalam hal penempatan kerja, membuka peluang kerja awal, pengalaman kerja yang berharga, serta terbangunnya jaringan professional,” ucap Rektor.

“Kita menargetkan dalam satu tahun, 80% alumni USK bisa bekerja dan berwirausaha, atau melanjutkan pendidikan. Ini target kita bersama, alhamdulillah tahun lalu target ini sudah mencapai 54%,” ucap Rektor.

Sementara itu Rahman Arif mengatakan, kerja sama ini merupakan bentuk dukungan pihaknya agar mahasiswa dan alumni USK lebih siap dalam menghadapi dunia kerja. Mengingat saat ini tantangan dunia kerja semakin kompetitif.

“Melalui kerja sama ini, kita berkesempatan untuk saling mendukung satu sama lain. Menggabungkan pengetahuan dan pengalaman untuk menciptakan SDM-SDM yang handal bagi Indonesia,” ucapnya. []