DONYAPOST, Banda Aceh — Sedikitnya 130 pecatur yang berasal dari 18 Kabupaten/kota di Aceh dan Sumatera Utara akan berlaga pada kejuaraan terbuka catur cepat menyambut dan memeriahkan anniversary 11 Media Pos Aceh yang digelar di kantor media tersebut, Sabtu (14/10/2023).
Kejuaraan ini diikuti beragam level peserta mulai pecatur warung kopi, junior, pemula, putri, menengah hingga bergelar master nasional (MN) M Johan dari Medan dan Master FIDe (MF) M Hendrik FS dari Hendrik Chess School (HCS) Sabang.
18 kabupaten/kota tersebut yaitu Sabang, Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Lhokseumawe, Aceh Utara, Aceh Timur, Langsa, Aceh Singkil, Subulussalam, Aceh Selatan, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Aceh Barat, Nagan Raya dan Aceh Jaya.
Pemimpin Umum Media Pos Aceh, Tati Ariana menyebutkan, event ini mempertandingkan kategori umum terbuka selama 9 babak catur cepat 15 menit sistim Swiss dan kategori Antar Humas catur cepat 25 menit sistim Swiss 5 babak, berlangsung sehari, dimulai pagi pukul 08.30 dan berakhir sore pukul 18.00 WIB.
Kategori Antar Humas instansi pemerintah, BUMN,BUMD, TNI dan Polri diikuti 14 pecatur dari tujuh instansi tersebut yaitu Polda Aceh, Polres Pidie Jaya, Polsek Sukamakmur, Aceh Besar, Baitul Mal, UIN Ar-Raniry, Disdik Nagan Raya dan BPDAS Krueng Aceh.
Sebutnya, paling utama dari event catur antar Humas ini dapat menjadi ajang mengukuhkan tali silaturrahmi dan meningkatkan kemitraan antara Humas dengan wartawan jajaran redaksi/ manajemen Media Pos Aceh serta masyarakat.
“Jumlah peserta hampir satu kali lipat dari pagelaran tahun lalu yang berjumlah 75 peserta. Kita sangat Apresiasi keikutsertaan masyarakat dalam event catur memeriahkan ulang tahun Media Pos Aceh tahun ini,” ujarnya.
Humas, Putri dan Pelajar
Tati menyebutkan, ada enam pecatur putri dan 12 pecatur yunior/pelajar SLTA yang bertanding dengan para pecatur tangguh senior putra. “Kami apresiasi dan memberikan hadiah khusus plus tropi/piagam pemain putri dan junior/pelajar terbaik I peraih point tertinggi. Hadiah plus piagam bagi terbaik II dan III,” katanya.
Tati mengatakan, keikutsertaan pecatur putri dan yunior/pelajar bertanding bersama seratusan pecatur tangguh senior putra akan terjadi pertandingan tidak berimbang, tetapi sarat manfaat menguatkan mental, skil dan pengalaman.
Ketua panitia, Wahyu Desmi menyebutkan, kategori umum menyediakan hadiah total Rp 7,5 juta plus tropi/piagam dan memberikan hadiah kepada pemenang peringkat 1 hingga 15.
Wahyu mengatakan pada kategori umum juga diikuti enam pecatur putri dari UIN Ar Raniry, USK, 12 pelajar dari Methodist, SMA Negeri 1 dan SMK 5 Telkom Banda Aceh.
Untuk putri dan junior/pelajar diberikan hadiah khusus plus tropi/piagam bagi pemain putri dan yunior terbaik I peraih point tertinggi. Hadiah plus piagam bagi terbaik II dan III.
Sedangkan kategori Humas diberikan hadiah kepada juara 1, 2 dan 3, masing-masing Rp 700 ribu/tropi/piagam, 500 ribu/tropi/piagam, 300 ribu/tropi/piagam.
25 dan 15 Menit
Penanggungjawab Pertandingan, Dian Maulana FA menjelaskan, untuk kategori Humas mempertandingkan catur cepat 25 menit, sistim Swiss 5 babak.
FIDE Arbiter (FA) atau wasit bersertifikat FIDE – badan catur dunia – ini menyebutkan, untuk kategori umum mempertandingkan catur cepat 15 menit, sistim Swiss 9 babak (tergantung jumlah peserta).
