Berita  

Wagub Ajak Warga Nagan Raya di Perantauan Perkuat Kebersamaan

Wakil Gubernur Aceh, Fadhullah, SE, menghadiri peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW yang diselenggarakan Ikatan Keluarga Nagan Raya (IKNR) Jakarta di Asrama Haji Pondok Gede, Sabtu (20/9/2025).

DONYAPOST, Jakarta – Wakil Gubernur Aceh, Fadhullah, SE, mengajak masyarakat Nagan Raya di perantauan untuk menjaga kekompakan dan memperkuat kebersamaan demi kemajuan daerah.

Hal itu ia sampaikan saat menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Ikatan Keluarga Nagan Raya (IKNR) Jakarta di Asrama Haji Pondok Gede, Sabtu (20/9/2025).

Acara yang diikuti ratusan warga Nagan Raya di Jabodetabek ini juga dihadiri Anggota DPRA Dapil Nagan Raya dan Bupati Nagan Raya, Teuku Raja Kumangan (TRK), serta tokoh-tokoh masyarakat Aceh perantauan.

“Kita semua memiliki tujuan yang sama, yaitu kemajuan bersama. Kekompakan dan kebersamaan menjadi kunci untuk mencapainya,” ujar Fadhullah.

Ia menegaskan komitmennya mendukung kegiatan positif masyarakat Aceh di perantauan, khususnya yang berorientasi membangun kampung halaman.

Wagub juga menyebut perkembangan ekonomi Aceh saat ini menunjukkan tren positif, termasuk penurunan angka kemiskinan. “Masyarakat perantau memiliki peran penting dalam mendukung capaian ini,” tambahnya.

Fadhullah menilai IKNR Jakarta bukan hanya wadah silaturahmi, melainkan juga sarana strategis untuk memberi kontribusi bagi pembangunan Nagan Raya.

Dengan komunikasi yang baik bersama Pemkab, warga perantau diyakini mampu menyumbangkan gagasan, tenaga, hingga jejaring untuk kemajuan daerah.

Acara Maulid turut menampilkan tradisi idang meulapeh, yang pernah tercatat dalam rekor MURI sebagai simbol kebersamaan dan gotong royong masyarakat Nagan Raya.

“Semoga melalui acara ini kita semakin kokoh dalam persaudaraan, semakin tulus dalam berbagi, dan semakin teguh meneladani akhlak Rasulullah SAW,” tutup Fadhullah.

Di penghujung acara, Fadhullah dan Bupati Nagan Raya TRK dipeusijeuk oleh tokoh IKNR sebagai simbol restu dan dukungan masyarakat perantau. []nagan