DONYAPOST, Banda Aceh – Dara muda kelahiran Cot Lamkuweuh, Banda Aceh, Nathania Putri Diwansyah, tak pernah menyangka namanya akan disebut sebagai salah satu dari empat pelajar Aceh yang lolos ke seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tingkat nasional.
Dengan ketekunan, doa, dan dukungan keluarga, langkah kecilnya di kampung kini menapaki panggung prestasi nasional.
Nathania merupakan siswa kelas X di SMA Negeri 1 Banda Aceh. Ia terpilih bersama tiga wakil lainnya dari Aceh untuk mengikuti seleksi Paskibraka tingkat nasional tahun 2025.
Ketiganya adalah Muhammad Ridho dari SMA Modal Bangsa, Raihan Aqso dari SMA Negeri 2 Banda Aceh, dan Syifa Shabrina dari SMA Negeri 1 Lhokseumawe.
Lahir pada 17 Mei 2009 dari pasangan Irwansyah dan Dian Octarini, Nathania tumbuh di lingkungan Gampong Cot Lamkuweuh, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh. Ia merupakan alumni SMP Negeri 6 Banda Aceh. Mewakili gampong kecil di pesisir barat Banda Aceh, Nathania berhasil menyisihkan puluhan peserta lainnya dalam seleksi tingkat provinsi.
“Alhamdulillah, bersyukur kepada Allah atas kesempatan ini. Semua ini tentu karena izin-Nya dan dukungan keluarga,” ujar Nathania dengan penuh haru.
Keberhasilannya lolos seleksi bukan tanpa perjuangan. Ia mengaku tak menyangka akan melaju ke tingkat nasional.
“Yang penting saya bersungguh-sungguh, berdoa, dan berusaha semaksimal mungkin. Saya serahkan hasilnya kepada Allah, dan Alhamdulillah diberi jalan,” ungkapnya.
Saat ini, Nathania tengah mempersiapkan diri untuk mengikuti tahapan seleksi nasional yang akan mempertemukan perwakilan dari 38 provinsi se-Indonesia. Ia pun bertekad memberikan yang terbaik demi membawa nama Aceh ke level nasional.
“Saya akan berusaha sekuat tenaga untuk lolos dan membanggakan daerah, sekolah, serta keluarga. Dukungan orang tua sangat berarti bagi saya,” tambahnya.
Ketua PKK Gampong Cot Lamkuweuh, Nuraini, mengaku bangga atas pencapaian Nathania. Ia menyebut bahwa keberhasilan ini menjadi motivasi bagi anak-anak gampong lainnya untuk terus berprestasi.
“Kami tentu merasa bangga. Walau tidak terlibat langsung, kami siap memberi dukungan semampunya agar Nathania bisa lolos di tingkat nasional,” ujarnya.
Nuraini juga berharap agar semakin banyak anak-anak Cot Lamkuweuh yang berani bermimpi dan mengukir prestasi di berbagai bidang, dari daerah hingga kancah internasional.