DONYAPOST, Banda Aceh — Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, Prof. Dr. Mujiburrahman, M.Ag, mengapresiasi sikap tegas Presiden Prabowo Subianto dalam membela Palestina di forum Konferensi Tingkat Tinggi Perserikatan Bangsa-Bangsa (KTT PBB) di New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9/2025).
Menurut Mujiburrahman, pernyataan Presiden Prabowo yang menekankan pentingnya pengakuan terhadap negara Palestina dan solusi dua negara mencerminkan kepemimpinan moral Indonesia di panggung global.
“Pidato Presiden Prabowo di PBB bukan sekadar diplomasi politik, melainkan pesan kemanusiaan yang lahir dari nurani bangsa Indonesia. Ini bentuk kepemimpinan yang berani, beretika, dan berpihak pada keadilan,” ujar Mujiburrahman di Banda Aceh, Jumat (7/11/2025).
Ia menilai, sikap Presiden yang mengutuk kekerasan terhadap warga sipil Palestina sekaligus menyerukan tanggung jawab moral dunia internasional mempertegas posisi Indonesia sebagai negara yang konsisten memperjuangkan perdamaian global dan hak asasi manusia.
“Presiden menempatkan Indonesia di garis depan perjuangan kemanusiaan. Beliau menunjukkan bahwa kekuatan bangsa bukan hanya pada militer dan ekonomi, tetapi juga pada moralitas dan solidaritas kemanusiaan,” lanjutnya.
Rektor UIN Ar-Raniry menambahkan bahwa dunia akademik memiliki tanggung jawab besar dalam memperkuat nilai-nilai perdamaian dan keadilan global melalui seminar, riset, serta kajian ilmiah lintas disiplin.
“UIN Ar-Raniry siap menjadi bagian aktif dalam memperdalam literasi geopolitik dan meneguhkan nilai Islam rahmatan lil ‘alamin di kalangan akademisi,” ujarnya.
Ia menutup pernyataannya dengan pesan bahwa perguruan tinggi perlu menjaga semangat kemanusiaan yang telah ditunjukkan Indonesia di forum internasional.
“Dunia menunggu kepemimpinan yang membawa harapan. Indonesia telah menyalakan cahaya itu di PBB. Kini tugas perguruan tinggi adalah menjaga nyala itu melalui ilmu dan dialog,” pungkas Mujiburrahman. []
