DONYAPOST, Banda Aceh — Pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh menerima kunjungan akademik dan benchmarking dari Program Studi Doktor (S3) Studi Islam Pascasarjana UIN Sunan Ampel Surabaya, Jumat (7/11/2025).
Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat direktur lantai II Gedung Pascasarjana UIN Ar-Raniry ini dihadiri oleh pimpinan, dosen, serta pengelola dari kedua perguruan tinggi.
Kegiatan tersebut bertujuan memperkuat kerja sama akademik dan berbagi pengalaman dalam pengembangan kurikulum serta tata kelola program studi doktoral.
Melalui forum ini, kedua pihak berupaya saling belajar dalam merancang kurikulum yang adaptif terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan kebutuhan masyarakat, sekaligus meningkatkan mutu manajemen akademik di lingkungan Pascasarjana.
Wakil Direktur Pascasarjana UIN Ar-Raniry, Prof T. Zulfikar, M.Ed., Ph.D., menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan tersebut.
“Kami menyambut baik kegiatan benchmarking ini sebagai bentuk sinergi antarinstitusi dalam meningkatkan mutu akademik dan tata kelola program studi. Pertukaran pengalaman seperti ini sangat penting untuk mewujudkan program doktor yang unggul, relevan, dan berdaya saing nasional maupun internasional,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Program Studi S3 Studi Islam UIN Sunan Ampel Surabaya, Dr. Rofhani, M.Ag., menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan memperoleh informasi terkait penyempurnaan kurikulum berbasis Outcome-Based Education (OBE) serta gambaran tata kelola akademik di Pascasarjana UIN Ar-Raniry.
“Kami ingin mempelajari praktik terbaik yang telah diterapkan oleh UIN Ar-Raniry, baik dalam penyusunan kurikulum, pembimbingan disertasi, maupun pengelolaan administrasi akademik yang efektif,” katanya.
Kegiatan benchmarking diisi dengan paparan profil dan kurikulum masing-masing program studi, serta diskusi interaktif mengenai struktur mata kuliah, konsentrasi keilmuan, implementasi capaian pembelajaran lulusan (CPL), mekanisme asesmen, strategi peningkatan akreditasi, dan publikasi ilmiah.
Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak juga sepakat menjalin kerja sama lanjutan di bidang riset, publikasi bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa doktoral, serta pengembangan kurikulum interdisipliner berbasis riset keislaman kontemporer.
Salah satu poin penting dari kegiatan ini adalah gagasan pembentukan Asosiasi Program Studi Doktor (S3) Studi Islam se-Indonesia, yang diharapkan menjadi wadah kolaboratif dalam riset, penulisan artikel ilmiah, dan penguatan kapasitas akademik di tingkat nasional maupun internasional.
“Kami berharap kegiatan ini menjadi awal dari kolaborasi yang lebih luas dan produktif untuk memperkuat mutu program doktor Studi Islam di lingkungan PTKIN,” ujar Prof Dr. Syamsul Rijal, M.Ag., Ketua Program Studi S3 Studi Islam UIN Ar-Raniry.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Program Studi S3 Studi Islam UIN Sunan Ampel Surabaya, Dr. Murtafi Harits, Lc., M.Ag., bersama sejumlah dosen dan pengelola Pascasarjana dari kedua perguruan tinggi.
