DONYAPOST, Banda Aceh – Ketua Umum Pengurus Provinsi Hapkido Indonesia (Pengprov HI) Aceh, Heri Julius S.Sos., M.M. berkomitmen untuk berupaya maksimal agar Hapkido Aceh terus menorehkan prestasi di tingkat nasional dan internasional.
“Kami berkomitmen menjadikan Hapkido bukan hanya cabang bela diri, tetapi juga wadah pembinaan karakter dan mental generasi muda Aceh,” ujar Heri Julius dalam pidato pelantikan di Amel Convention Hall, Blang Oi, Banda Aceh, Senin (3/11/2025) malam.
Pengukuhan dan pelantikan Pengprov Hapkido Aceh masa bakti 2025–2029 dilakukan oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Hapkido Indonesia (PPHI), Gusti Bendara Pangeran Haryo (GBPH) H. Prabukusuma, S.Psi.
Heri menyebutkan, kepengurusan Hapkido Aceh di bawah kepemimpinannya ini akan fokus memperkuat sistem pembinaan atlet dan memperluas jangkauan latihan hingga ke berbagai kabupaten/kota di Aceh.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin menyusun program pembinaan yang terarah, menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, dan mempersiapkan atlet terbaik agar Hapkido Aceh terus menorehkan prestasi,” ujarnya.
Anggota DPR Aceh ini juga berharap dukungan sarana dan prasarana dari Pemerintah Aceh untuk pelaksanaan program pembinaan prestasi atlet Hapkido Aceh.
Karena sebutnya, pada 2026 Hapkido akan mempersiapkan atlet mengikuti kejuaraan nasional (Kejurnas) di Manado, Sulawesi Utara dan program kunjungan ke Korea Selatan negara asal olahraga beladiri Hapkido.
Pada kesempatan sama, Ketua Umum KONI Aceh, Saiful Bahri A. Djalil atau akrab disapa Pon Yahya yang diwakili Ketua Harian, Kennedy Husain, SE mengapreasi prestasi yang telah diukir Hapkido Aceh di PON XIX Aceh – Sumut 2024 dengan meraih satu medali emas, satu perak dan dua perunggu.
Kennedy berharap Hapkido Aceh dapat meningkatkan prestasi di PON XXII NTT – NTB 2028 melalui program pembinaan yang terukur dan terarah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Aceh, T. Banta Nuzullah, menegaskan bahwa Pemerintah Aceh akan memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan olahraga Hapkido yang telah berkontribusi prestasi pada PON Aceh – Sumut.
“Kita berharap kepengurusan Hapkido Aceh yang baru semakin solid dan mampu mencetak atlet-atlet berprestasi yang dapat mengharumkan nama Aceh, bahkan Indonesia di tingkat internasional,” ujar Banta sekaligus membuka pelatihan wasit dan pelatih Hapkido Aceh.
Kadispora menyampaikan apresiasi terhadap kegiatan yang dinilai penting bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang olahraga, khususnya pada cabang Hapkido.
“Atas nama pemerintah dan pembina olahraga Aceh, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berinisiatif melaksanakan kegiatan pelantikan dan pelatihan ini. Langkah ini merupakan bagian dari upaya nyata dalam memperkuat pembinaan atlet dan peningkatan kapasitas wasit di Aceh,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pengurus Pusat Hapkido Indonesia (PPHI), GBPH H .Prabukusuma,S.Psi, bangga atas perkembangan dan kemajuan pesat Hapkido di Aceh
“Ini pertama kalinya saya ke Aceh. Saya bangga melihat semangat dan perkembangan Hapkido di Aceh yang terus tumbuh dan berprestasi,” uja Prabukusumo
Menurutnya, prestasi hapkido Aceh di PON XXII/2024 patut dibanggakan untuk cabang olahraga yang masih tergolong baru di daerah ini.
“Prestasi tersebut menjadi bukti bahwa Hapkido Aceh memiliki potensi besar untuk terus berkembang. Ke depan, kami berharap pembinaan yang lebih terarah dan kerja sama yang solid antar pengurus dapat melahirkan atlet yang mampu bersaing di level nasional hingga internasional,” ujarnya.
