Kampus  

Santri Misbahul Ulum Lhokseumawe Kunjungi Syiah Kuala

DONYAPOST, Banda Aceh — Universitas Syiah Kuala (USK) menerima kunjungan puluhan siswa/santri dan guru dari Pesantren Modern Misbahul Ulum Kota Lhokseumawe.

Kehadiran rombongan ini disambut langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik USK, Prof. Dr. Ir. Agussabti, M.Si., IPU, di Ruang Kuliah Umum (RKU) 1 Darussalam, Banda Aceh, Selasa (14/10/2025).

Dalam sambutannya, Prof. Agussabti menjelaskan bahwa saat ini USK telah mengalami transformasi besar dalam tata kelola kelembagaan. Setelah sebelumnya berstatus Satuan Kerja (Satker), USK kini beralih menjadi Badan Layanan Umum (BLU) dan kemudian naik status menjadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).

“Di Aceh, USK merupakan satu-satunya PTNBH, dan secara nasional kita menjadi universitas ke-20 dari total 23 PTNBH di Indonesia,” ujar Prof. Agussabti.

Lebih lanjut, ia memaparkan capaian terbaru USK berdasarkan hasil Times Higher Education (THE) World University Rankings (WUR) 2026, di mana USK menempati peringkat ke-9 nasional dan berada pada posisi 1501+ dunia.

Capaian tersebut menjadi bukti pengakuan internasional terhadap komitmen USK dalam meningkatkan mutu pendidikan, riset, dan kolaborasi global.

Dalam kesempatan itu, Prof. Agussabti juga menjelaskan berbagai jalur penerimaan mahasiswa baru di USK, mulai dari SNBP (jalur undangan), SNBT, hingga jalur mandiri.

Ia mendorong para santri agar memilih program studi sesuai minat dan peluang, serta membiasakan diri berlatih soal agar lebih siap menghadapi seleksi masuk perguruan tinggi.

“Pastikan selalu memeriksa jadwal dan melakukan pendaftaran ulang tepat waktu, karena sistem dapat melakukan blokir bagi peserta yang tidak menyelesaikan proses administrasi selama tiga tahun. Teruslah belajar dan bersemangat, semoga ke depan ada di antara kalian yang menjadi mahasiswa USK,” pesannya.

Sementara itu, Direktur Pesantren Modern Misbahul Ulum, Ustaz Martunis, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari USK.

Ia menjelaskan bahwa rombongan terdiri dari sekitar 60 santri kelas III, sementara secara keseluruhan pesantren tersebut memiliki lebih dari 1.400 santri yang menempuh pendidikan pada dua jenjang, yaitu Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA).

“Ini menjadi pengalaman berharga bagi para santri untuk mengenal dunia kampus dan menambah wawasan mereka sebelum menentukan jurusan sesuai minat dan bakatnya. Semoga USK semakin maju dan terus memberikan manfaat besar bagi masyarakat Aceh,” ujarnya.

Kegiatan ini turut diisi dengan pemaparan visi dan misi USK serta pengenalan jalur masuk perguruan tinggi oleh Direktur Direktorat Administrasi Akademik, Darmawan, S.T., M.M, dan Kepala Bagian Penerimaan Mahasiswa dan Statistik, Arief Rahmat, S.E.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara santri, guru, dan narasumber.