Indeks

Cerita di Balik Mie Caleue Asli: Tiga Warung, Satu Nama

Kedai Mie Caleue Asli di Lampeuneurut

DONYAPOST, Banda Aceh — Pecinta kuliner Mie Aceh yang melintas di kawasan Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, mungkin akan dibuat bingung dengan keberadaan tiga gerai yang menggunakan nama serupa: Mie Caleue. Ketiganya berada dalam radius kurang dari satu kilometer, bahkan dua di antaranya hanya berjarak sekitar 100 meter.

Salah satu merek yang paling menonjol di antara ketiganya adalah Mie Caleue Asli, sebuah usaha kuliner yang dirintis oleh seorang pengusaha lokal Barsoni yang akrab disapa Bang Bas. Warung ini dikenal memiliki cita rasa khas dengan aroma rempah yang kuat, menjadikannya salah satu destinasi kuliner favorit masyarakat Banda Aceh dan sekitarnya.

Namun di balik kepopulerannya, terdapat kisah yang menarik mengenai asal-usul dan persaingan nama dagang yang terjadi di antara tiga gerai tersebut.

Awal Usaha dan Perpindahan Lokasi
Bang Bas memulai usahanya di sebidang tanah yang terletak di samping kantor Basarnas Aceh. Di lokasi tersebut, ia memperkenalkan Mie Caleue kepada publik, dan perlahan-lahan membangun reputasi usaha yang cukup dikenal luas.

Seiring waktu, kontrak sewa lahan tersebut tidak diperpanjang oleh pemilik tanah. Akibatnya, Bang Bas memindahkan usahanya ke lokasi baru yang berjarak sekitar 150 meter dari lokasi semula, tepatnya di kawasan Lampeuneurut, Aceh Besar. Meski berpindah tempat, usaha tetap berjalan dan mempertahankan konsistensi rasa dan pelayanan.

Lokasi lama kedai Bang Bas

Persaingan Merek yang Muncul
Setelah lokasi lama tidak lagi digunakan oleh Bang Bas, pemilik lahan tersebut membuka usaha serupa di tempat yang sama. Tanpa mengubah nama yang telah lebih dahulu dikenal, ia tetap menggunakan label Mie Caleue, meskipun tidak lagi dikelola oleh pihak yang merintisnya.

Situasi ini tentu menimbulkan kebingungan di kalangan pelanggan. Sebagai respon atas penggunaan nama tersebut, Bang Bas menambahkan kata “Asli” pada merek usahanya. Penambahan ini dimaksudkan untuk menegaskan bahwa usahanya adalah pelopor Mie Caleue yang sebenarnya.

Tak hanya itu, untuk menjangkau lebih banyak konsumen, Bang Bas kemudian membuka cabang kedua di depan Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh. Lokasi ini dipilih karena letaknya yang strategis dan sering dilalui masyarakat dari berbagai penjuru kota.

Tiga Titik, Satu Nama
Saat ini, terdapat tiga gerai dengan nama serupa di sepanjang Jalan Sultan Malikul Saleh:
– Mie Caleue Asli, milik Bang Bas, berada di depan Stadion Harapan Bangsa.
– Mie Caleue, di lokasi lama sebelah kantor Basarnas Aceh, dikelola oleh pihak lain.
– Mie Caleue Asli, gerai pertama Bang Bas setelah berpindah dari lokasi lama, di kawasan Lampeuneurut.

Fenomena ini mencerminkan dinamika yang sering terjadi dalam dunia usaha kuliner, terutama terkait penggunaan merek dagang yang belum memiliki perlindungan hukum yang memadai. Di sisi lain, hal ini juga menunjukkan pentingnya kejelasan identitas usaha demi menjaga kepercayaan konsumen.

Exit mobile version