DONYAPOST, Banda Aceh — Politisi Partai Golkar Kota Banda Aceh H Iskandar Mahmud, SH mengaku optimis persoalan Syariat Islam akan lebih baik di tangan Wali Kota dan Wakil Walikota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal dan Afdhal Khalilullah.
“Saya yakin penegakan syariat Islam di Banda Aceh akan lebih baik dari sebelum-sebelumnya. Masalah ini penting agar masyarakat kembali merasa nyaman dan aman dalam menjalankan ajaran agama,” ujar Iskandar kepada donyapost.com, Jumat (21/2/2025).
Menurut Iskandar, persoalan syariat Islam di Kota Banda Aceh akan kembali ditegakkan secara kaffah oleh Illiza. Apalagi, visi dan misi yang diusung Wali Kota, mengedepankan penerapan syariat Islam secara menyeluruh.
Dengan begitu, sangat diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi kehidupan sosial masyarakat Banda Aceh.
Iskandar sendiri mengaku prihatin melihat fenomena di sejumlah tempat di Kota Banda Aceh seperti kafe dan warung kopi. Sudah umum terjadi, banyak wanita yang sudah tidak mengenakan hijab, bahkan ada yang berbusana tidak sesuai dengan kaedah syariat.
“Lebih mengkhawatirkan lagi, banyak wanita muda yang nongkrong di kafe tidak punya rasa malu lagi. Mereka dengan santainya menghisap rokok atau pun ngevape, terutama pada malam hari,” keluh Anggota DPRK Banda Aceh ini.
Karena itu, Iskandar mengajak semua pihak, baik dari kalangan anggota Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU), Dinas Syariat Islam, ormas Islam, serta masyarakat Banda Aceh pada umumnya, dapat mendukung penuh upaya Illiza dalam menerapkan syariat Islam di kota Banda Aceh.
Dikatakan, kolaborasi dari berbagai elemen masyarakat sangat diperlukan agar visi dan misi wali kota terpilih dapat tercapai dengan baik. “Penegakan syariat Islam adalah tanggung jawab bersama.” sebutnya.
“Saya berharap seluruh elemen di Banda Aceh, baik yang beragama Islam maupun non-Muslim, bisa saling mendukung agar kebijakan-kebijakan terkait syariat dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujar Iskandar.
Dia juga menaruh harapan besar agar program-program yang akan dijalankan oleh Illiza dapat membawa manfaat langsung bagi kesejahteraan masyarakat, serta membentuk lingkungan yang lebih kondusif dalam mendukung pelaksanaan syariat Islam yang lebih baik di Banda Aceh.
Seperti diketahui, Wali Kota Kota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal resmi dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banda Aceh masa jabatan 2025-2030 dalam Rapat Paripurna DPRK Banda Aceh yang digelar pada Rabu (12/2/2025).
Dalam sambutan resminya usai dilantik, Illiza mengajak generasi muda Banda Aceh untuk tak pernah ragu memberi kontribusi dalam pembangunan daerah.
“Masa depan kota ini menanti untuk di isi. Mari buktikan bahwa jika generasi muda kompak dan mulai bergerak maka hasilnya akan jelas tampak. Kami yakin bahwa generasi muda mampu membawa Banda Aceh semakin maju,” ujar Illiza.
Illiza juga mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepadanya dan Afdhal.
“Ini adalah amanah yang akan kami jalankan dengan penuh integritas dan dedikasi. Mari kita sambut masa depan Banda Aceh dengan penuh optimisme dan semangat untuk berkontribusi,” tambahnya.
Sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota, Illiza dan Afdhal berjanji untuk bekerja keras dan tulus demi kemajuan ibu kota Provinsi.
“Banda Aceh adalah rumah kita bersama dan membangun kota ini menjadi tanggung jawab kita semua.”
“Sebagai Walikota dan Wakil Walikota Banda Aceh, kami tidak hanya bekerja dengan kekuatan pikiran, tetapi juga dengan ketulusan. Kami berjanji untuk memberikan yang terbaik demi hasil yang terbaik pula. Kami tidak akan menyerah demi mempertanggung jawabkan amanah,” tegas Illiza.
