Indeks
Berita  

Farid Nyak Umar Kagumi Lampulo Terima Penghargaan Nasional Desa Sadar Hukum

Farid Nyak Umar, Ketua Komisi IV DPRK Banda Aceh | Foto Dok

DONYAPOST, Banda Aceh — Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Farid Nyak Umar mengapresiasi Gampong Lampulo yang menerima penghargaan sebagai Desa Sadar Hukum pada peringatan Hari Desa Nasional 2025 di Cibeureum, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Rabu (15/1/2025).

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian yang diterima langsung Keuchik Lampulo, Alta Zaini. “Tentu kami sangat bangga atas kerja keras Pak Keuchik Alta Zaini dan masyarakat Gampong Lampulo yang telah berprestasi sehingga masuk dalam kategori menerima penghargaan tingkat nasional dan membawa nama harum Kota Banda Aceh sebagai Ibu kota Provinsi Aceh,” kata Farid Nyak Umar, Sabtu (18/1/2025) di Banda Aceh.

Farid mengatakan, Keuchik Alta sudah mengharumkan nama kota Banda Aceh yang masuk dalam 210 kepala desa terbaik di Indonesia. Karena itu, menurut Farid, usaha yang dilakukan Alta Zaini merupakan buah dari kerja keras dan bentuk kekompakan serta kolaborasi antara pimpinan di tingkat gampong dengan tokoh masyarakat yang didukung penuh oleh stakeholder dan masyarakat Gampong Lampulo.

Farid menambahkan, Alta Zaini sosok keuchik yang sarat berprestasi. Meski ada keterbatasan, namun tidak menjadi penghalang baginya untuk mampu bersaing dan membawa Banda Aceh berprestasi di tingkat nasional dalam kegiatan yang diikuti oleh 2000-an para kepala desa.

Penghargaan itu, sambung Farid juga buah dari dedikasi dan kerja keras serta bukti bahwa proses tidak mengkhianati hasil. Apalagi Gampong Lampulo di bawah komando Keuchik Alta Zaini selama ini sudah banyak melakukan terobosan dan berprestasi, seperti melahirkan inovasi Kasipulot (Kartu Administrasi Lampulo Tertib) Gampong Bebas Narkoba Terbaik I se Aceh.

Kata Farid, Alta Zaini juga meraih Anugerah Paralegal Justice Award (PJA) 2024 dari Kemenkum HAM RI dan juga Ketua Umum Non Ligitation Peacemaker Asosiation (NLPA) Indonesia 2024. “Bahkan pernah menjadi narasumber nasional yang dilaksanakan oleh Kementerian Desa PDTT,” tambah Farid yang juga Ketua Fraksi PKS DPRK Banda Aceh ini.

Farid Nyak Umar berharap, keberhasilan tersebut mampu memotivasi gampong lainnya yang ada di Kota Banda Aceh untuk terus melahirkan inovasi dan terobosan dalam melayani masyarakat di setiap gampong. Sebab gampong merupakan ujung tombak pembangunan sebuah bangsa.

“Alhamdulillah selama ini saya hadir dalam kegiatan ASOKULAM (Asosiasi Keuchik Kecamatan Kuta Alam) yang diketuai oleh Alta Zaini. Saya merasakan kekompakan dan semangat para keuchik dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warga. Mudah-mudahan akan lahir inovasi, terobosan dan prestasi baru dari setiap gampong yang ada di Kota Banda Aceh,” ujar dia.

Sementara itu Keuchik Gampong Lampulo, Alta Zaini mengatakan, desa taat hukum diberikan karena Lampulo mampu menyelesaikan konflik desa dengan intens melibatkan perangkat gampong, dimulai dari tingkat dusun, keuchik, tuha peut, dan imum syik.

“Setiap ada konflik gampong kita selesaikan dari tingkat dusun tidak sampai kepada kepolisian, jadi atas dasar itu sebenarnya sejak 2008 kita sudah mendapat penghargaan desa taat hukum karena mampu menyelesaikan konflik tersebut diselesaikan secara kekeluargaan baik mediasi maupun negoisasi (non-hukum),” ujar dia. [dp]

Exit mobile version