DONYAPOST, Sigli — Sejumlah pengurus Komunitas Aneuk Syuhada Pidie mengunjungi Tgk Husen Mahmud yang sedang sakit. Sabtu (30/11/2024). Dia adalah anggota Gerakan Aceh Merdeka (GAM) jebolan Tripoli, Libya.
Tgk Husen Mahmud yang tinggal di Gampong Cot Murong Lhok, Kecamatan Sakti, Pidie, mengalami stroke dalam tiga tahun terakhir. Husen Mahmud yang akrab disapa Bang Ben Satgas adalah salah seorang rekan seperjuangan orang tua Aneuk Syuhada Pidie.
Dalam kunjungan ke rumah tersebut hadir Arief Munanzar (Ketua Aneuk Syuhada Sagoe Bentara Pinueng) didampingi Korwil Daerah II M.Kausar, Ikram Cobra, Budiman Busu, Arif Titeu, Khairullah, Furqan Sagoe Didoh, Bakri adan dan Rifki Fauzi, Jubir Daerah II.
Bagi jajaran Aneuk Syuhada Pidie Tgk Husen Mahmud, sosok yang dihormati oleh mereka. Dia dulu berjuang berama orang tua mereka saat konflik Aceh dulu.
Jubir Aneuk Syuhada Daerah II Rifki Fauzi mengatakan, kedatangan mereka untuk membezuk Tgk.Husen Mahmud yang sedang sakit stroke hampir tiga tahun. “Alhamdulillah, sekarang sudah mulai membaik,” ujarnya.
Dikatana, kunjungan mereka juga sebagai bentuk silaturrahmi dengan rekan-rekan ayah mereka yang dulu saat jamaah dalam perjuangan.
Menurut Rifki Fauzi, Ben Satgas salah satu anggota GAM Eks Tripoli dan juga rakan seperjuangan orang tua mereka dulu saat Aceh dilanda konflik.
Diakatan, ada pesan mendalam dari Ben Satgas kepada pada anak syuhada. “Awak droe keuh beukompak, lagei urueng syik awak droe keuh awai” titah dia dengan nada sedih. “Kalian harus selalu kompak seperti orang tua kalian dulu”
Ketua Aneuk Syuhada Sagoe Bentara Pinueng Arief Munanzar mengatakan, petuah dari Ben Satgas akan menjadi nasehat yang sangat berarti bagi mereka.
“Insya Allah, petuah-petuah beliau akan menjadi acuan kami dalam berbagai hal. Apalagi untuk terus meusaboh (bersatu) dan selalu kompak,” ujar dia.
