DONYAPOST, Banda Aceh — Pelatih Persiraja Banda Aceh, Akhyar Ilyas menyebut saat ini Laskar Rencong sedang berburu tambahan pemain untuk mengisi posisi gelandang dan belakang jelang dibukanya transfer paruh musim Liga 2 2024/25.
Dikutip dari laman operator kompetisi, saat ini Persiraja membutuhkan pemain tambahan di posisi tengah dan belakang. Termasuk posisi penjaga gawang, menurut pelatih kelahiran Banda Aceh ini, butuh tambahan pemain.
“Sebenarnya kita membutuhkan beberapa pemain di posisi belakang dan kiper, tengah juga. Tapi kita lihat lah bagaimana di perjalanannya nanti sampai dibuka transfer pemain,” kata Akhyar Ilyas, Jumat (29/11/2024)
Persiraja saat ini masih menyisakan tiga laga untuk mempertimbangkan pemain yang sudah ada atau mengganti dengan pemain yang baru. Karena diketahui, transfer paruh musim Liga 2 2024/25 akan dibuka pada 19 Desember 2024.
“Kita tahu untuk mencari pemain di jeda musim ini tidak gampang, kalau kita bisa dapat yang lebih baik dari yang sudah ada, ini ya target kita buat jadi pemain utama. Tapi kalau tidak bisa, ya kita berharap seimbang kualitasnya dengan pemain yang ada saat ini,” kata dia.
Sementara striker asing Persiraja asal Inggris, Deri Corfe mengutarakan hasratnya untuk menambah koleksi gol lagi. Saat ini dia sudah mengemas tujuh gol dan dua assist.
Kata Corfe, membawa Persiraja untuk promosi ke Liga 1 musim ini merupakan sebuah tantangan tersendiri. “Saya berharap kami bisa terus berjuang untuk promosi dan mencapai Liga 1, dan bagi saya pribadi, semoga bisa mencetak gol hingga dua digit,” tukas.
Menurutnya, sukses mencetak tujuh gol untuk Persiraja hingga saat ini karena kekompakan dan tim Persiraja yang sudah padu. “Saya rasa peluang-peluang yang diberikan rekan tim kepada saya sangat membantu, dan saya hanya berusaha menyelesaikannya sebaik mungkin,” jelasnya.
Dikatakan, banyaknya laga tandang di awal musim, menurut Corfe juga membuat dirinya dan tim harus bekerja keras mengamankan poin di kandang lawan.
“Sebagai tim, saya rasa banyaknya pertandingan tandang di awal musim menjadi tantangan, karena tidak memiliki suporter sendiri untuk bermain di depan mereka. Ini tentu selalu terasa sulit,” sambungnya lagi.
Pemain yang pertama kali bermain di Indonesia ini juga menyebut, jadwal padat dan jarak menjadi tantangan terbesar baginya untuk pemulihan kondisi dari laga ke laga.
“Saya rasa tantangan terbesar bagi saya secara pribadi adalah pemulihan yang cepat, karena pertandingan datang dengan cepat, tetapi sejauh ini saya baik-baik saja secara fisik,” pungkasnya.
Bahkan, bersama Persiraja musim ini, Deri Corfe menjadi salah satu pemain dengan menit bermain terbanyak dan tidak tergantikan. Deri bermain 900 menit dari 10 pertandingan yang sudah dilakoni Persiraja.
Persiraja saat ini menjadi pemuncak klasemen sementara Grup 1 Pegadaian Liga 2 2024/25 dengan torehan 20 poin. Tim berjuluk Lantak Laju ini ditempel ketat FC Bekasi City yang mengoleksi 19 poin di posisi kedua.
