DONYAPOST, Jakarta — Rektor Universitas Syiah Kuala Prof. Dr. Ir. Marwan mengajak seluruh alumninya untuk membangun almamaternya dan Aceh sesuai peran dan bidang ilmunya masing-masing. Ajakan ini disampaikan Rektor saat membuka Alumni Gathering USK di Artotel Senayan, Jakarta, Senin (13/5/2024).
Kegiatan alumni gathering ini merupakan rangkaian dari kegiatan International University Gathering and Expo USK. Kegiatan yang menghadirkan sekitar 200 alumni USK dari berbagai latar belakang ini, merupakan bagian dari upaya atau program USK untuk menuju world class university.
Rektor dalam sambutannya saat membuka kegiatan ini mengatakan, saat ini USK memiliki alumni sebanyak 157.735 orang. Jumlah ini tersebar di seluruh Indonesia hingga dunia, dan sebagian besarnya berhasil menduduki berbagai posisi strategis.
“Maka kami menilai keberadaan alumni USK ini sangatlah penting untuk mendukung upaya-upaya pembangunan khususnya di Aceh. Serta membangun reputasi USK di Tengah-tengah masyarakat,” ucapnya.
Ketua Ikatan Keluarga dan Alumni (IKA) USK Amir Hasan mengatakan, Alumni USK merupakan keluarga besar yang tidak boleh terputus komunikasinya. Oleh sebab itu, ia sangat mengapresiasi USK yang telah menggelar kegiatan alumni gathering seperti ini.
Karena kegiatan seperti ini merupakan momentum yang baik untuk mengajak seluruh alumni USK agar memperkuat kembali jejaring dan komunikasinya.
“Ketika kita berhasil memperkuat konektivitas ini secara struktur, ini manfaatnya besar sekali. Para alumni ini juga bisa menjadi mitra strategis USK untuk kegiatan lainnya,” ucapnya.
Presiden Direktur PT. Trans Continent Ismail Rasyid yang hadir sebagai narasumber mengatakan, USK perlu membangun self confidence para mahasiswanya. Tujuannya, agar ketika lulus maka mental atau mindset alumni USK ini lebih kuat.
Sebab menurut Anggota Majelis Wali Amanat (MWA) USK ini, secara kompetensi sebenarnya alumni USK sudah sangat baik. Hanya saja, semua itu tidak cukup tanpa adanya mental yang tangguh.
“Anak-anak ini harus didorong punya semangat dan jiwa petarung. Karena kalahnya bukan kemampuan tapi minder. Jadi perlu bimbingan yang seperti itu,” ucapnya.
Pada kegiatan ini turut hadir sebagai narasumber Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Dr. Mustanir, M.Sc, Ketua KAGAMA Jakarta Anton Mart Irianto. Jalannya diskusi dimoderatori oleh Direktur Direktorat Kemahasiswaan dan Alumni Dr. Muhammad Ilham Maulana, ST, MT.