Ketua PMI Kota Banda Aceh, Ahmad Haeqal Asri mengatakan, paket sembako diberikan sebagai bentuk apresiasi dan ungkapan terima kasih kepada pendonor yang sudah mendonorkan darahnya di bulan Ramadan.
“Di setiap Ramadan kita biasanya memang ada paket sembako untuk pendonor, alhamdulillah Ramadan tahun ini masih berjalan dan isi paketnya banyak.”
Haeqal menyebutkan, saban Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri jumlah pendonor sukarela di PMI Kota Banda Aceh menurun. Karenanya, paket sembako juga diharapkan bisa menambah semangat dan antusiasme masyarakat Aceh untuk melakukan donor darah di bulan Ramadan.
Selama Ramadan PMI Kota Banda Aceh bekerja sama dengan masjid dan pemilik warung kopi untuk menyelenggarakan kegiatan donor darah.
“Dari 1 Ramadan sampai 15 Ramadan kita fokus untuk selenggarakan donor darah di masjid, 15 terakhir Ramadan baru lebih sering di warung kopi,” jelas Haeqal.
Ia mengatakan, jadwal kegiatan donor darah PMI Kota Banda Aceh selama Ramadan bisa dilihat melalui aplikasi Donorku dan akun Instagram @pmikotabandaaceh.
Haeqal mengajak masyarakat Aceh agar menjadikan donor darah sebagai bagian dari gaya hidup sehat. Selain membantu menyelamatkan nyawa orang lain, donor darah juga berdampak positif bagi kesehatan pendonor sendiri.
Diantara manfaat donor darah ialah menurunkan risiko serangan jantung, meningkatkan produksi sel darah merah, menurunkan risiko kanker, membakar kalori, dan menurunkan kadar kolesterol.