Indeks
Berita  

USK Terjunkan 543 Mahasiswa FKH untuk Supervisi Hewan Qurban

Pelepasan 543 mahasiswa dan dosen dari Fakultas Kedokteran Hewan untuk melakukan Supervisi Pemeriksaan dan Pemotongan Hewan Qurban (SPPHQ) 2023.

DONYANEWS, Banda Aceh — Universitas Syiah Kuala menerjunkan sebanyak 543 mahasiswa dan dosen dari Fakultas Kedokteran Hewan untuk melakukan Supervisi Pemeriksaan dan Pemotongan Hewan Qurban (SPPHQ) tahun 2023.

Tim SPPHQ 2023 ini ini dilakukan penglepasan oleh Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan bersamaan dengan penyerahan bantuan restrain box penyembelihan sapi kepada Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Masjid Jamik Kopelma Darussalam dan Masjid Baitul Jannah Tungkop di Halaman Masjid Jamik Kopelma Darussalam, Banda Aceh, Senin (26/6/2023).

Ketua Pelaksana SPPHQ 2023 Fahmi Rizki Lubis mengatakan, SPHHQ merupakan kegiatan tahunan FKH USK yang merupakan bentuk pengabdian kampus ini kepada masyarakat.

Pada tahun ini, 543 peserta SPPHQ tersebut akan tersebar 50 titik pada 32 Gampong di Aceh Besar dan Banda Aceh.  Selain itu, SPHHQ FKH USK ini juga dilaksanakan secara nasional yaitu di Pulau Jawa dan Sumatera, dengan dukungan Dinas Peternakan, PDHI Aceh dan IKA FKH USK.

Fahmi menyebutkan, peserta SPPHQ ini nantinya akan melakukan supervisi sebelum dan sesudah penyembelihan hewan qurban. Adapun kegiatan mereka tersebut di antaranya adalah melakukan edukasi terkait kesehatan daging serta penyakit hewan, pemeriksaan hewan sebelum disembelih (antemortem) dan setelah disembelih (post mortem).

“Kami harap kegiatan ini bisa berjalan lancar, sehingga masyarakat bisa mengkonsumsi daging qurban yang terjamin mutu dan kualitasnya, secara sehat serta halal,” ucapnya.

Selanjutnya, Rektor menyambut baik program pengabdian kepada masyarakat ini karena memiliki manfaat yang luas bagi masyarakat. Sebab qurban merupakan ibadah yang pelaksanaannya harus sesuai syariat, dan berkaitan erat dengan kesehatan pada masyarakat.

“Jadi kehadiran mereka ini sangatlah penting. Insya Allah, dengan adanya supervisi seperti ini maka kehalalan dan kesehatan hewan qurban bagi masyarakat bisa terjamin,” ucap Rektor.

Oleh sebab itu, Rektor mengingatkan peserta SPPHQ untuk membangun komunikasi yang baik kepada masyarakat, agar kegiatan supervisi bisa berjalan baik.

Selain itu, pada kesempatan ini Rektor turut menyampaikan terima kasih kepada mitra USK yang telah mendukung kegiatan ini.  Turut hadir dalam kegiatan ini Perwakilan dari Dinas Peternakan Aceh, Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Aceh, Perwakilan IKA FKH USK dan tamu undangan lainnya.

Exit mobile version